Thursday, May 29, 2014

Menjadi Keluarga Berbeda

Bukan suatu keterlambatan bila kami memahami apa yang terjadi dalam keluarga kecil kami, tapi dalam berhomeschooling memang tidak pernah ada yang ditargetkan. Lari ditempat seperti suatu yang dilumrahkan bila saja kekacauan dalam keluarga itu terjadi. 

Kekacauan dalam sebuah keluarga, bukan yang diharapkan terjadi oleh setiap keluarga pada umumnya. Tetapi bila itupun terjadi, diharapkan semua anggota keluarga yang ada didalamnya dapat menyadari dan memahami. Dan selanjutnya sama-sama belajar mengendalikan diri atas kekacauan yang terjadi. Sehingga timbul kesadaran utuh dalam menyikapi situasi yang terjadi.

Yang kami alami, sangat diluar pemikirian manusia biasa. Dan pastinya dalam kehidupan sosial yang sudah terjalin sebelumnya, banyak sekali timbul paradigma-paradigma negatif ketimbang yang positif. Itu lumrah saja terjadi, dan tak dapat kami hindari. Dan tentunya kami menyikapi dengan membiarkan semua mengalir bagai air, sampai waktu yang menentukan dimana air ini akan bermuara.

http://www.indocell.net/yesaya/id777.htm

Didalam proses naik turunnya pergumulan kami, berhubungan dengan tanggung jawab terhadap buah hati kami. Kami merasakan Kasih Nya yang luar biasa, sehingga kami diberikan waktu untuk bisa lebih mematangan proses pendewasaan kami sebagai orang tua. Semakin merasa spesial-lah kami dihadapanNya, ketika betul-betul merasakan kehadiran-Nya dihari-hari terakhir penghakiman itu datang. Dengan begitu indahnya, Dia datang memberikan yang Terbaik bagi kami sekeluarga.

Sungguh menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi kami sekeluarga dapat melalui semua ini dalam Kasih Nya yang Setia.

Dari tulisanku diatas, aku berharap bisa semakin memberikan inspirasi bagi teman-teman semua, bila tidak menjadi suatu hal yang penting mohon diabaikan.

No comments:

Post a Comment